Kepala SMK Pariwisata Telkom Bandung, Kadhafiah Hilmi, S.Pd mengatakan bahwa Praktik Kerja Industri (Prakerin) merupakan kewajiban Pelajar SMK supaya Mereka nantinya memiliki standar kompetensi dan menjadi salah satu syarat kelulusan.”Prakerin itu ternyata bisa menjadi pintu koneksi ke dunia kerja. Saat Prakerin sekitar enam bulan lamanya, terjadi komunikasi-komunikasi yang intensif, sehingga tercipta relasi yang baik. Relasi yang baik bukan hanya antara Pelajar dengan pihak industri, tetapi juga dengan sesama pegawai yang ada di industri. Hal tersebut, di masa mendatang mampu membuat Pelajar memiliki peluang kerja yang lebih besar dengan adanya relasi-relasi yang baik itu.” Tegas Kadhafiah, dalam sarasehan lokal yang biasa digelar setiap pekannya, pada awal September 2021.
Sementara di saat yang terpisah, Waka Bidang Hubungan Industri, Dra. Bingah Rini, mengatakan bahwa pengelola industri pariwisata merasa bangga tempatnya bisa dijadikan Prakerin para pelajar SMK Pariwisata Telkom Bandung. “Para pihak industri merasa senang, sebab para Pelajar SMK Pariwisata Telkom Bandung sudah memiliki dasar-dasar kompetensi yang dibutuhkan Industri,” ujar Dra. Bingah Rini yang pernyataannya di dukung oleh Ketua Program Keahlian Tata Boga, Gimbar Gallant S, S.Pd serta Ruly Rosmalina, S.Pd, Ketua Program Keahlian Perhotelan dan Jasa Pariwisata.
Pelajar SMK Pariwisata Telkom Bandung melakukan Prakerin selama empat sampai enam bulan di berbagai hotel, perusahaan jasa wisata dan kantor pariwisata, terutama yang berlokasi di Bandung Raya untuk mendalami dan mempraktikkan pengetahuan yang diperoleh dari sekolah di industri yang sesungguhnya. Berbagai hambatan atau tantangan serta solusinya dalam dunia industri menjadi pengetahuan yang berharga bagi para Pelajar SMK Pariwisata Telkom Bandung, ketika mereka memasuki dunia kerja. Beberapa hotel yang bekerjasama dengan SMK Pariwisata Telkom Bandung dalam Prakerin diantaranya Hilton, Marriot, Ibis, The Trans Luxury serta Homann.
Sementara untuk program atau jurusan Perhotelan dan Jasa Pariwisata , selain di hotel juga di ASITA, PO Bus, Telkom, Perusahaan Travel dan Kantor Disparbud Kabupaten Bandung. “Pihak Kantor Disparbud Kabupaten Bandung sangat senang bisa bekerjasama dengan SMK Pariwisata Telkom Bandung, bahkan ini kerjasama pertama kalinya dengan pihak sekolah, biasanya mereka bekerjasama dengan perguruan tinggi,” Ungkap Ruly Rosmalina, S.Pd saat wawancara dengan penulis diruangannya.
Penulis : Bram Herdiana, Guru Mapel : Sejarah Indonesia
